Kendari – Bersama dengan para pemerhati adat budaya lainnya. Lembaga Lingkar Pemuda Masyarakat Tolaki Sulawesi Tenggara (LPMT Sultra) memamerkan ke publik salasatu benda sakral Kalo Sara. Pameran tersebut dilakukan agar semua masyarakat suku Tolaki memiliki benda sakral Kalo Sara.
Upaya tersebut dilakukan dengan memulai diruang lingkup organisasi, yang mana semua anggota atau pengurus LPMT Sultra diharuskan memiliki benda Kalo Sara. Sabtu (23/10/2021).
Kepada awak media, Ketua Umum LPMT Sultra Nurlan Pagala mengatakan bahwa salasatu upaya kami dalam melestarikan, menjaga adat budaya suku Tolaki, dengan mengajak masyarakat suku Tolaki untuk memiliki benda Kalo Sara sebagai benda yang dianggap sakral.
“Karena melihat faktanya sekarang ini di masyarakat suku Tolaki hanya orang-orang tertentu yang memiliki benda sakral tersebut seperti PABITARA, PUUTOBU dan tokoh adat lainnya,” ucapnya.
Selain itu ia juga mengajak seluruh masyarakat suku Tolaki untuk memulai dari hal-hal yang kecil.
“Saya mewakili LPMT Sultra mengajak seluruh masyarakat suku Tolaki untuk memulai hal-hal yang kecil khususnya dalam hal adat, budaya suku Tolaki seperti memiliki benda Kalo Sara dan lainnya,” tutup Nurlan Pagala.
