DaerahNews

Persoalan Wilayah Andeposandu–Barowila Tuntas, Konawe Wujudkan Harmoni Antar Wilayah

×

Persoalan Wilayah Andeposandu–Barowila Tuntas, Konawe Wujudkan Harmoni Antar Wilayah

Sebarkan artikel ini
Ketgam : Wakil Bupati Konawe, Syamsul Ibrahim

MEDIASULTRA.CO.ID I KONAWE – Pemerintah Kabupaten Konawe berhasil menyelesaikan persoalan wilayah antara Desa Andeposandu (Kecamatan Tongauna) dan Desa Barowila (Kecamatan Tongauna Utara) melalui musyawarah yang menjunjung tinggi semangat kekeluargaan. Jum’at (1/8/2025).

Wakil Bupati Konawe, Syamsul Ibrahim, mengungkapkan bahwa persoalan terkait Dusun Jauh Andeposandu telah menemui titik temu setelah melalui sembilan kali pertemuan sejak 2016. Penyelesaian ini dicapai dengan menggali sisi historis dan mendengarkan seluruh pihak yang terlibat.

Wilayah yang sebelumnya dipersoalkan disepakati secara administratif masuk ke dalam wilayah Desa Barowila, dan menjadi cikal bakal desa baru yang akan dinamai Desa Andeposandu Utama, setelah memenuhi persyaratan administratif.

Tiga poin penting dari kesepakatan tersebut antara lain:

Pertama, segmen batas Desa Barowila dan Desa Andeposandu yang bersengketa disekepakati, sehingga sacara administrasi wilayah tersebut masuk pada wilayah Desa Barowila Kecamatan Tongauna Utara.

Kedua, dengan disepakatinya segmen batas tersebut maka masing-masing kepala Desa Barowila dan Desa Andeposandu memfasilitasi masyarakatnya untuk mendiami lokasi lahan tersebut guna terpenuhinya syarat terbentuk Desa Andeposandu Utama Kecamatan Tongauna Utara secara definitif.

Ketiga, hak-hak warga Desa Andeposandu (Tanah warisan adat/lahan garapan) yang dikuasai oleh warga Desa Andeposandu Kecamatan Tongauna, diakui status kepemilikannya untuk dijadikan dasar pembentukan satu wilayah Desa Andeposandu Utama secara definitif.

Kesepakatan ini dituangkan dalam berita acara resmi yang ditandatangani para pihak dan disaksikan tokoh masyarakat, BPN, dan stakeholder terkait.

Pemerintah Kabupaten Konawe mengapresiasi sikap saling menghargai dan semangat persaudaraan antara kedua desa. Di bawah kepemimpinan Bupati Yusran Akbar dan Wakil Bupati Syamsul Ibrahim, Konawe terus menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan konflik wilayah secara bijaksana dan berlandaskan kearifan lokal. (JM).

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *